syiarmajelis.blogspot.com - Kau mengenalkan aku tentang cinta sejati kepada Allah dan Rasulnya…
Kau membuat aku meneteskan air mata tulus akan rindu kepada Allah…
Kau menyadarkanku bawa begitu besar kerinduan Allah apabila ku merindukannya…
Kau yang menyeru kepadaku agar tidak putus asa atas begitu banyak dosa yang telah kuperbuat..
Kau membuat aku meneteskan air mata tulus akan rindu kepada Allah…
Kau menyadarkanku bawa begitu besar kerinduan Allah apabila ku merindukannya…
Kau yang menyeru kepadaku agar tidak putus asa atas begitu banyak dosa yang telah kuperbuat..
Dan kau pula yang menyakinkan ku bahwa cinta Nabi Muhammad SAW abadi melebihi cinta mahluk manapun didunia ini dan cinta Allah jauh lebih dalam kepada umat Sayidina Muhammad SAW… kau katakana padaku “beruntung kau diputuskan hubungan oleh kekasihmu, bagaimana jika Allah yang memutuskan hubungannya padamu?” bergetar jiwa ini wahai Habib… ucapan itu ringan namun mampu menembus lubuk hatiku yang paling dalam, dan meluluhkannya dengan nama Allah, dan tak sanggup lagi kutahan air mata ini mendengar seandainya Allah memutuskan hubungannya kepadaku…
Demi Allah kau menghidupkan hatiku yang mati sebab perbuatanku, kau ajari aku bagaimana mencintai Nabi Muhammad SAW yang wajahnya menjadi harapanku di hari manusia dihujani pertanyaan…
Tak kau hiraukan kesehatanmu demi tersenyumnya Sayidina Muhammad Rasulullah, itulah hal termulia yang pernah kulihat langsung dari mataku yang hina ini sehingga mengalirlah air mata kerinduan kepada sang Nabi SAW…
Telah kuingat kembali sumpah setiaku kepada Tuhanku “Laa Ilaha Ilallah Muhammad Rasulullah” yang sebelum mengenalmu sering ku hianati, dan kau katakan inilah keindahan jiwa yang berhubungan dengan Sang Maha berlemah lembut dan Maha merubah keadaan manusia dari buruk menjadi baik , dari baik menjadi semakin baik , Yang Maha membolak balikkan sanubari yang ada disekitarmu , dari yang membenci menjadi mencintai atau sebaliknya , dari yang tidak menolong menjadi menolong atau sebaliknya , semua ruh dan perasaan di dalam satu genggaman Ilahiah Rabbul ‘alamin Allah SWT.
Lalu kau sampaikan sebuah hadist Qudsi yang bagi orang beriman apabila mendengar hadist ini pasti goncang dan tergetar jiwanya “Wahai Daud : Seandainya orang-orang yg berpaling dari-Ku mengetahui kerinduan-Ku atas kembalinya mereka, dan cinta-Ku akan taubatnya mereka, dan besarnya sambutanku atas kembalinya mereka pada keridhoan Ku, niscaya mereka akan terbang karena rindunya mereka kepada-Ku. Wahai Daud, demikianlah cinta -Ku kepada orang-orang yg berpaling dari Ku (jika mereka ingin kembali), maka bagaimanakah cinta-Ku kepada orang-orang yg datang (mencintai dan menjawab cinta Allah ) kepada-Ku?
Semoga Rahmat Allah dan keberkahannya senantiasa menyertai harimu, dan ridho Allah serta Nabi Muhammad SAW selalu padamu dimanapun kau berada.
Salam rindu dari pengagummu yang lemah.
Silahkan Beri Komentar Dengan Bahasa Yang Baik Dan Sopan
Demi Allah kau menghidupkan hatiku yang mati sebab perbuatanku, kau ajari aku bagaimana mencintai Nabi Muhammad SAW yang wajahnya menjadi harapanku di hari manusia dihujani pertanyaan…
Tak kau hiraukan kesehatanmu demi tersenyumnya Sayidina Muhammad Rasulullah, itulah hal termulia yang pernah kulihat langsung dari mataku yang hina ini sehingga mengalirlah air mata kerinduan kepada sang Nabi SAW…
Telah kuingat kembali sumpah setiaku kepada Tuhanku “Laa Ilaha Ilallah Muhammad Rasulullah” yang sebelum mengenalmu sering ku hianati, dan kau katakan inilah keindahan jiwa yang berhubungan dengan Sang Maha berlemah lembut dan Maha merubah keadaan manusia dari buruk menjadi baik , dari baik menjadi semakin baik , Yang Maha membolak balikkan sanubari yang ada disekitarmu , dari yang membenci menjadi mencintai atau sebaliknya , dari yang tidak menolong menjadi menolong atau sebaliknya , semua ruh dan perasaan di dalam satu genggaman Ilahiah Rabbul ‘alamin Allah SWT.
Lalu kau sampaikan sebuah hadist Qudsi yang bagi orang beriman apabila mendengar hadist ini pasti goncang dan tergetar jiwanya “Wahai Daud : Seandainya orang-orang yg berpaling dari-Ku mengetahui kerinduan-Ku atas kembalinya mereka, dan cinta-Ku akan taubatnya mereka, dan besarnya sambutanku atas kembalinya mereka pada keridhoan Ku, niscaya mereka akan terbang karena rindunya mereka kepada-Ku. Wahai Daud, demikianlah cinta -Ku kepada orang-orang yg berpaling dari Ku (jika mereka ingin kembali), maka bagaimanakah cinta-Ku kepada orang-orang yg datang (mencintai dan menjawab cinta Allah ) kepada-Ku?
Semoga Rahmat Allah dan keberkahannya senantiasa menyertai harimu, dan ridho Allah serta Nabi Muhammad SAW selalu padamu dimanapun kau berada.
Salam rindu dari pengagummu yang lemah.
Ane tidak online 24 Jam dan hanya sendiri mengurus blog ini, mohon maaf bila komentar Sahabat Majelis tidak di balas.
Buat Sahabat Majelis yang suka dengan artikel saya, silahkan Sahabat Majelis share di mana saja Sahabat Majelis suka (blog, facebook, twitter dll). Namun, bila berkenan mohon cantumkan link sumber dari artikel yang Sahabat Majelis share (copy/paste). Mari kita bantu dakwah Nabi Muhammad Saw, dengan berbagi informasi yang bermanfaat. Terima kasih,,
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar